Jumat, 06 April 2012

MY LIFE IS MY ADVENTURE (4)

Januari 2007,

Awal tahun sekaligus awal kehidupan baru di kota Medan.
Hari pertama kami pindah ke Medan, kami g langsung menempati rumah dinas, tapi menginap seminggu di rumah saudara yang ada di kota Binjai.
Sebelum aktivitas sekolah di semester baru, kami mebereskan barang-barang pindahan.
Salah satu kegiatan yang cukup melelahkan ketika berpindahan.

Di Medan kami tinggal di salah satu rumah dinas yang disediakan di daerah Brayen City.
Salah satu daerah penting di kota Medan dan memiliki banyak sejarahnya.. hehe..

Aku melanjutkan sekolah di SMA 3 Medan.
Banyak orang bilang, ini salah satu sekolah favorit di kota Medan. (alhamdulillah kalau benar)
Tapi aku melanjutkan untuk sekolah disini bukan karena hal tersebut, melainkan karena ini lah satu-satunya sekolah negeri yang dekat dengan daerah rumahku.
Dari pada harus jauh-jauh sekolah ketempat lain toh pada akhirnya bukan sekolah yang buat kita berhasil, tapi diri kita sendiri.
Prinsip ini lah yang selalu ku terapkan setiap aku berpindah sekolah.


Hari pertama sekolah pun tiba.
Karena dikota Pekanbaru dan TB.Karimun biasa masuk sekolah jam 7.00 wib, jadi aku berangkat kesekolah jam 6.15 wib. Lalu apa yang terjadi kawan-kawan? ternyata sekolahan masih sunyi, sepi.
Hanya ada bapak penjaga sekolah dan ibu kantin yang lagi mempersiapkan dagangan nya.

Ternyata di Medan sekolah masuknya jam 7.30 wib.
Udah sampai disekolah mau kayak mana lagi, langsung saja aku masuk ke lingkungan sekolah dan menuju ke kelas ku.
Saat itu aku seharusnya dimasukkan ke kelas X.10, tapi karena pak TU nya salah nunjuk kelas jadi aku masuk ke kelas X.11, jadinya aku bergabung di kelas X.11.
Kelas paling pojok belakang dilingkungan sekolah.

Kawan pertama yang aku kenal adalah agung.
Kuletakkan tas disalah satu kursi dibaris kedua dari depan.
Karena masih siswa baru ya aku lebih banyak diam dan mendengarkan apa yang mereka bicarakan.

Waktu upacara pun dimulai.
Baru hari pertama malah udah dimarahi guru dibarisan karena bajuku berbeda dengan yang lain.
Ku bilang saja aku anak baru, tapi yang namanya guru mana mau kalah, tetap saja kena marah.
Pada saat upacara pertama ini aku sangat kaget ketika melihat pengibar bendera terbalik mengibarkan bendera.
Spontan dalam hati aku berkata: "Bisa pula itu bendera terbalik, kayak mana nya ini pengibarnya."
Kalau disekolah ku yang lama bisa-bisa selesai upacara diberi hukuman oleh senior, udah jelas lah push up berkali-kali dan suara bentakan ditelinga.
Jadi pengibar memang g mudah, karena aku juga pernah merasakannya disekolah lama. Tapi yang namanya tugas harus dilakukan sebaik mungkin.

Saatnya belajar pun tiba.
Aku terkejut ternyata tempat duduk yang telah kuletakkan tas tadi, ditempati oleh yang lain.
Aku kebingung untuk mencari tempat duduk yang kosong, alhamdulillah ada satu tempat duduk yang kosong, langsung saja aku berpindah tempat karena guru telah berada diruangan.

Ini hari pertama aku belajar, banyak yang bilang kalau pelajaran siswa yang dikota besar lebih maju dari siswa yang berada dikota-kota kecil. Tapi yang kurasakan malah pelajarannya sama saja koq g ada bedanya. Malahan pada saat pelajaran matematika pelajaran yang diajarkan guru telah aku pelajari dikota ku sebelumya saat semester 1.
Karena sudah ku pelajari sebelumnya, alhamdulillah aku bisa lebih menguasai pelajarannya dari kawan-kawan yang lain. Gurunya pikir aku pintar, padahal pelajarannya udah aku pelajari sebelumnya, aku hanya bisa senyum-senyum saja.. hehe..

Di saat istirahat aku coba untuk berkenalan dengan kawan lain.
Tiba-tiba ada salah satu anak cew melihat aku, dan berkata: "Apa kau lihat-lihat?".
Aku terkejut dan tersenyum padanya, dalam hati aku berkata: "Memangnya sekeras ini ya cew Medan, dilihat pun g bisa, cantik x pun g nya."

Hari pertama kulalui dengan lancar.
Saatnya pulang kerumah, karena g tahu mau naik angkot nomor berapa jadinya aku milih naik becak saja yang udah jelas sampai ke rumah.

Sebulan kulalui, kawan-kawan mulai bersahabat dengan ku.
Udah ada beberapa nama yang aku kenal.
Disini siswa nya lebih banyak dari sekolah lama, satu kelas saja 50 siswa, kelas X ada 11 kelas, bisa dihitung sendirikan itu kan. Itu baru kelas X. Belum kelas XI dan XII.

G terasa 6 bulan telah ku lalui disekolah ini.
Saatnya ujian semester genap dan terus berdoa semoga bisa naik kelas dan dapat lanjut ke jurusan IPA.
Pembagian raport pun tiba, dan alhamdulillah aku berhasil naik kelas dan masuk ke jurusan IPA, tapi belum tahu akan bergabung dikelas XI IA yang mana satu.
Hal itu g perlu dipirkan x, yang penting udah masuk ke jurusan yang dituju dan saatnya berlibur melepas penat sekolah.

Mau tau kisah aku dikelas XI dan XII,
tetap kunjungi blog aku ya..
Sampai jumpa di pengalaman selanjutnya kawan...

7 komentar:

  1. Balasan
    1. makasih fiz..

      gabung jd sahabat aq ya fiz..

      Hapus
  2. makasih atas kunjungannya gan..

    sering" mampir di blog ane ya gan..

    BalasHapus
  3. Ngapain ke sekolah jam 7 pagi bang?
    ahahahaha...

    cewek : apa KAU lihat-lihat?
    hahahaha
    ini Medan bung :)

    BalasHapus
  4. hahaha..
    kebiasaan dari dulu ki,, krn skul yg lama jam 7 masuk nya, begitu di medan malah jam 7.30.

    BalasHapus
  5. Haha..
    Di kampungku malah masuk jam 8 waktu SMA dulu :)
    Selamat menjadi orang Medan deh ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha..
      ternyata masih ada yg lebih lama.. :)

      Hapus